Jakarta, 14 Maret
Mayjen TNI (Mar) M Rusdi yakin masyarakat Madura, akan selalu memelihara semangat silaturahmi dalam rangka mewujudkan kebersamaan demi terciptanya persatuan dan kesatuan bangsa.
"Semangat ini perlu dipelihara terus," pesannya pada silaturahmi dan halal bihalal masyarakat Jakarta asal Madura, di Padepokan Pencak Silat, Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur, Jumat (7/3) malam.
Perwira Tinggi Hankam ini menyerukan, perlunya warga Madura selalu tampil dinamis dalam upaya pembangunan nasional, dan memelihara ketenteraman masyarakat.
Mereka juga diminta meningkatkan kepedulian terhadap berbagai upaya sosial, dan berperan aktif mewujudkan kerukunan dan tali silaturahmi. Dengan silaturahmi inilah bangsa Indonesia akan lebih mampu membangun masa depan bangsa dan negara. KH Drs Hatta Rais, yang malam itu memberikan siraman rohani, mengajak warga Jakarta asal Madura selalu berusaha meningkatkan kualitas keagamaan, pengetahuan dan teknologi sehingga menjadi Sumber Daya Manusia (SDM) Indonesia yang benar-benar tangguh.
Banyak Berhasil
Dewasa ini, lanjut Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jakarta Timur itu, banyak warga asal Madura yang berhasil menjadi pengusaha atau wiraswastawan.
Bahkan di antaranya ada yang menjadi menteri dan pejabat tinggi. Ini dapat dijadikan pemicu semangat bagi kita semua untuk meningkatkan kualitas pengabdian demi masa depan bangsa, negara dan agama.
Menjawab ajakan KH Hatta Rais, sejalan dengan tema pertemuan silaturahmi dengan "Berbekal Iman dan Taqwa" sekitar 4.000 warga Madura yang memadati Padepokan Pencak Silat, secara spontan dan penuh semangat menyatakan 'Siap menyukseskan Pemilu 1997 dan Sidang Umum MPR 1998,' untuk kemenangan Orde Baru.
Orde Baru, harus tetap dan selalu memimpin negara kita, demi tetap tegaknya Pancasila dan UUD 1945. "Karenanya layak dan pantas memperoleh dukungan dari kita semua, termasuk dari warga Madura," katanya. Hadirnya penyanyi Puput Novel, Nurbuat pelawak Srimulat dan rekannya membuat suasana makin meriah. Kegembiraan, penuh pesona muncul begitu Amerikana Grup tampil menyajikan lagu-lagu bernafas keagamaan.
Dengan gerak tari mereka yang lembut itu para penyanyi dan penari warga Amerika ini membuat daya tarik yang mempesona. Mereka tampil dengan syiar Islam yang mengagumkan.
Rampa Naong
Silaturahmi yang diselenggarakan oleh Yayasan Rampa Naong ini, ungkap Ir HM Fatah, mendapat dukungan penuh dari seluruh warga Jakarta asal Madura.
Tujuannya selain untuk meningkatkan ukhuwah Islamiyah dan terpeliharanya rasa kebersamaan, juga mengajak warga Madura untuk peduli terhadap upaya sosial yaitu membantu anak didik berprestasi agar dapat melanjutkan pendidikannya.
Hal ini sesuai dengan program Yayasan Rampa Naong (artinya Rimbun Teduh atau arti lain Kebersamaan, red) yang setiap tahun menyalurkan bantuan bea siswa bagi para anak didik pesantren di Pulau Madura, Jawa Timur.
Mulai tahun 1997 ini beasiswa lebih dikembangkan dan diarahkan pada siswa SMU dan para mahasiswa perguruan tinggi. Program lain yang kini sedang dipersiapkan dan akan segera diluncurkan adalah 'Menghutankan Kembali Pulau Madura,' dengan berbagai jenis pepohonan produktif dalam rangka menyuburkan Pulau Garam ini. "Menghutankan kembali Pulau Madura adalah gerakan warga masyarakat yang diharapkan memperoleh dukungan masyarakat, swasta dan pengusaha," ucap Ketua Umum Yayasan Rampa Naong, H. Moh. Mudasir dalam sambutannya. (PR/S-14)