Sampang, Surya
Setelah setahun gagal memperjuangkan kartu tanda anggota (KTA), sebanyak 69 rekanan yang tergabung dalam Gabungan Pengusaha Konstruksi Indonesia (Gapensi) Sampang kini membentuk Gapensi 'tandingan' dengan nama Gapensi Perjuangan, Rabu (14/7).

Pembentukan Gapensi Perjuangan yang dilakukan di gedung KPN Karta Sampang, dihadiri sedikitnya 100 rekanan. Kakansospol Sampang, H Soepandi Riambomo, juga hadir dalam acara itu untuk mewakili Bupati Sampang. Terpilih sebagai Ketua Gapensi Perjuangan Sampang adalah H Rofik Bari.

Menurut Wakil Ketua I Gapensi Perjuangan, H Ikrom, didampingi sekretarisnya, Ali Imrom, SE, pembentukan Gapensi Perjuangan ini terpaksa dilakukan karena selama ini aspirasi rekanan yang sudah tergabung dalam Gapensi pimpinan Abd Salam tidak tertampung. Sebab KTA mereka tertahan di tangan ketua, sehingga mereka tak bisa mengikuti tender proyek sektoral di lingkungan PU Jatim.

Dengan pembentukan Gapensi Perjuangan ini, diharapkan mereka yang selama ini mengalami stagnasi akan bergairah lagi. "Pembentukan ini sudah kami laporkan ke DPD Gapensi Jatim," tambah ketua panitia pembentukan Gapensi Perjuangan, Urip Iskandar.

Diberitakan sebelumnya, sebanyak 69 anggota Gapensi Sampang memprotes ketuanya, karena KTA yang mereka ajukan ditolak. Kasus ini tidak kunjung selesai, hingga Bupati Sampang, M Fadhilah Budiono, turun tangan dan mengembalikan persoalan itu agar diselesaikan ke dalam.

Tidak Kaget

Sementara itu, Kakansospol, H Soepandi Riambomo, mengatakan kehadirannya di pembentukan Gapensi Perjuangan itu semata-mata memenuhi undangan mereka. Sebenarnya ia berharap mereka bersatu kembali agar tidak terjadi dualisme Gapensi di Sampang.