Parfi-Kubah Gelar 'Bangkalan Dangdut' Surabaya - Surabaya Post Penggalangan dana untuk korban bencana alam Bengkulu, terus berlangsung. Kini giliran Persatuan Artis Film Indonesia (Parfi) Jatim bekerja sama dengan PD Sumber Daya Alam (SDA), dan PT Karya Utama Banyu Ajuh (Kubah), menggelar "Bangkalan Dangdut Peduli 2000" (BDP 2000). Penyelenggaraannya, kata Direktur Kubah, Boby Winarno saat jumpa wartawan di Hotel Santika Surabaya, Rabu (5/7), akan dilakukan di Stadion Bangkalan, Madura. Dilaksanakan selama tiga hari, mulai Jumat (7/7) hingga Minggu (9/7). Hasil pergelaran ini, kata Boby, sebagian disumbangkan untuk korban Bengkulu dan Panti Asuhan di Bangkalan. Para artis Jawa Timur yang dilibatkan, tambah Boby yang juga Wakil Ketua I BDP 2000, ada Ema DJ, Efi DJ, Arie Husein, Ambar, Desy Arisona, Sinta, dan artis cilik Zendra. Mereka ini akan tampil total, menggoyang penggemar dangdut mulai anak hingga dewasa di Bangkalan. Sedangkan artis yang tergolong senior, ada Roos Mamuntu dan Endang Sasmito. Mereka ini, walaupun usianya tergolong tua namun aksi panggungnya masih aduhai. Seperti Endang Sasmito, walaupun dia selama ini dikenal dengan irama keroncongnya, namun goyang dangdut juga biasa dilakukan. Pengiring para artis ini, dipercayakan pada Orkes Melayu Avita yang cukup berpengalaman di panggung hiburan terbuka. Selain goyang dangdut, panggung BDP 2000 juga akan dimarakkan oleh tampilnya artis serba bisa, Marlena. "Mau minta lagu apa, akan dilayani oleh Marlena," katanya. Apakah lagu dangdut, keroncong, pop, dan Barat yang kadang dibawakan dengan melawak atau diplesetkan. Tampilnya Marlena di Bangkalan, mungkin juga pas, karena komunikasi akan lebih lancar. Marlena juga bisa tampil persis separti kebiasaan orang Madura. Termasuk dialognya. Penghibur lainnya, adalah pelawak Surabaya yang tidak asing lagi, Galajapo. Mereka ini terdiri, Lutfi A.M., Prio, dan Jadi. Mereka akan mengisi kekosongan waktu, di kala musik dan para artis istirahat. Pembawa acaranya, dipercayakan pada lima MC yang juga dikenal di kalangan pedangdut Jatim. (gim)