back
Serambi MADURA https://zkarnain.tripod.com/
Internet Based Life-long Learning Environment
for Maintaining Professional Vitality

JAWA TIMUR
Senin, 28 Agustus 00
Surabaya Post


Mahasiswa Unibraw Protes Uang Sumbangan Masyarakat

Malang - Surabaya Post

Belasan mahasiswa Unibraw memprotes adanya uang sumbangan masyarakat (USM) yang ditetapkan Rektor Prof Dr Eka Afnan Troena SE. Keputusan yang dikeluarkan 5 Juli 2000 itu menetapkan adanya USM untuk pengembangan program ekstensi, diploma, dan dana alih jenjang.
Dengan membawa pengeras suara dan bergerombol di halaman gedung kantor pusat PTN itu, mereka menilai USM tidak realistis jika dikaitkan dengan kondisi krisis seperti sekarang.
Kelompok mahasiswa yang menyebut diri "Forum Peduli Mahasiswa Baru 2000" itu berpendapat, rektor perlu menangguhkan keputusannya. Meski ingin bertemu rektor, tapi mereka akhirnya ditemui Kabiro Administrasi Akademik, Ahmad Said.
Ditemui Minggu (27/8) sore, Rektor Unibraw mengatakan, sebenarnya keputusan itu sudah tidak ada masalah. Munculnya protes mahasiswa hanya karena kurang komunikasi.
"Tidak ada masalah. Pengurus mahasiswa kan baru, wajar kalau sekarang tidak tahu, karena keputusan itu sudah Juli lalu," katanya di sela acara rapat dengan para rektor PTN se-Jatim, di kampus Universitas Negeri Malang.
Dalam SK Rektor Unibraw No. 070/SK/2000 itu disebutkan, keputusan yang diambil rektor berdasarkan hasil rapat rektor dengan para dekan. Salah satu pertimbangan yang digunakan untuk mengeluarkan SK dimaksud adalah, realitas program diploma dan ekstensi bersifat swadana tanpa membebani anggaran pemerintah.
Nominal USM di tiap fakultas tidak sama. Seperti di program ekstensi Fakultas Hukum, USM ditetapkan Rp 1,5 juta, sedang di Fakultas Ekonomi Rp 4 juta (akuntansi), dan Rp 3,5 juta untuk jurusan manajemen.
Mahasiswa program ekstensi FIA diwajibkan membayar Rp 2 juta, Fakultas Teknik Rp 3 juta, kecuali Teknik Pengairan Rp 3,5 juta, Fakultas Teknologi Pertanian Rp 2 juta, serta Fakultas Peternakan dan Perikanan masing-masing Rp 1,5 juta.
USM untuk program ekstensi memang lebih mahal dibandingkan program diploma. Khusus untuk mahasiswa program diploma, UMS yang dibebankan maksimal Rp 750 ribu, dan terendah Rp 300 ribu. (dia)