KM Patriot Kandas, Kabel Laut Terancam Gresik - Surabaya Post Belum usai gugatan PLN terhadap KM Kota Indah dan KM Hanoman, PLN kembali disibukkan kandasnya Kapal Patriot. Padahal posisi kapal yang dinakhodai Elita S. Paliama itu berada di Selat Madura pada jalur kabel laut 150 kV Jawa-Madura. Jelas ini dapat membahayakan kabel laut tersebut. Ir Agoes Priambodo Kepala PLN Sektor Surabaya, mengatakan kapal milik PT Berlian Tirta Lestari, Jl. Perak Timur 512 itu datang dari Gorontalo masuk ke Surabaya, 23 September dalam kondisi kosong. KM Patriot tidak melihat adanya kapal yang sedang memperbaiki kabel Jawa-Madura setelah ditabrak kapal Hanoman milik Rukindo. Petugas sudah memberikan peringatan lewat lampu-lampu agar kapal tersebut segera keluar dari jalur. Setelah diberi peringatan tembakan kapal berubah haluan memutar ke arah Madura namun sayangnya kapal berada di alur dangkal sehingga kandas persisnya pukul 21.20. Posisi kapal sekarang berada di 07 derajat 09 menit 34,6 detik F dan 112 derajat 40 menit 51,6 detik. Dari pemeriksaan dan survei yang dilakukan oleh Adpel Tanjung Perak, Adpel Gresik, dan Kepanduan Surabaya, diketahui kabel bawah laut milik PLN aman. Saat ini PLN bekerja sama dengan berbagai instansi di atas akan melakukan penarikan kapal yang rencananya dilakukan pada saat air pasang yang diperkirakan akan berlangsung siang ini sekitar pukul 12.00. Penarikan KM Patriot akan dilakukan oleh KM Jayapura. Mengenai sanksi ataupun gugatan yang akan dilakukan, menurut Agus, PLN belum bisa merincikan, karena menunggu laporan dari Kepanduan Surabaya dan Syahbandar setempat. (tis)