back
Serambi MADURA https://zkarnain.tripod.com/
Internet Based Virtual Life-long Learning Environment
for Maintaining Professional Vitality

JAWA TIMUR
Senin, 15 Mei 2000
Surabaya Post


Yayasan Pengelola Universitas Bangkalan Tetap Gandoli Fatah

Bangkalan - Surabaya Post

Bupati Bangkalan Dr (Hc) Ir Moh. Fatah MM telah menyatakan pengunduran dirinya dari Rektor Unibang. Namun pihak Yayasan yang menaungi perguruan tinggi terbesar di Madura itu masih mempertahankannya.
"Setelah setahun menjadi Rektor Unibang, Desember 1999, saya menyatakan mengundurkan diri. Apalagi pada waktu itu ada sebagian mahasiswa yang berdemo masalah ini. Namun Yayasan, menilai kinerja saya baik, lalu dipertahankan sampai sekarang," kata bupati, ditemui di Pendapa, Sabtu (13/5) siang.
Seperti diberitakan Ketua DPRD Bangkalan KH Drs Moh. Syafik Rofii menyarankan Bupati Moh. Fatah mundur dari jabatan Rektor Unibang supaya tugas sebagai bupati tidak terbebani dengan tugas sebagai rektor yang sama-sama beratnya.
Menurut bupati, dirinya tetap bertahan di Unibang hanya karena pengabdian saja. Sebab dari Unibang dia tidak memperoleh penghasilan seperti gaji, dan lain-lain.
"Saya tidak ingin melihat Unibang yang pada waktu itu kesulitan dalam operasional, macet. Perguruan tinggi ini merupakan kebanggaan Bangkalan yang perlu kita pertahankan," tegas dia.
Saat ini Unibang, katanya, mulai ada perkembangan. Kalau semula para pengajarnya agak kendor, kini mulai bergairah kembali.
"Dengan banyak kegiatan bagi para dosen melalui wadah Unibang membuat mereka betah mengajar," jelas dia.
Begitu pula, lanjut dia, kegiatan mahasiswa di luar kuliah. Seperti menggelar acara seminar, dan kegiatan lainnya. Semula mereka dibantu cuma-cuma untuk kegiatan itu.
"Sekarang kami mendidik mereka lebih mandiri. Beberapa waktu mereka menggelar seminar, dananya mereka pinjam yang nantinya dikembalikan dari hasil seminar itu," ujarnya.
Sedang tugas utama sebagai Bupati Bangkalan, kata Fatah, tidak terganggu. Sebab urusan Unibang sudah dipercayakan kepada rektorium, dekan, dan lainnya.
"Tugas saya sebagai bupati tidak terganggu, karena saya Rektor. Sebab urusan Unibang sudah bisa dibagi perannya. Saya jarang ke Unibang, bukan berarti tidak bertanggung jawab sebagai Rektor," katanya. (kas)