Mau Salat Jumat, Tewas Dicelurit Mantan Ipar Bangkalan - Surabaya Post Saat berangkat ke Masjid untuk salat Jumat, Moh. Zaini (38), warga Kampung Lebak, Kecamaatan Arosbaya, tewas dibabat celurit mantan iparnya, Mul (35). Kejadian Jumat (11/8) di Kampung Alas, Kecamatan Arosbaya, dilatar-belakangi dendam lama. Pelaku pembunuhan saat itu juga menyerahkan diri ke Polsek, sedang korban dibawa ke RSUD Bangkalan untuk mendapatkan visum. Diperoleh keterangan, untuk melaksanakan sembahyang Jumat, Zaini memilih masjid terdekat di kampung Bunalas, dengan berjalan kaki dari rumahnya. Di tengah jalan tepatnya di tikungan Kampung Takong, tiba-tiba dihadang Mul, yang muncul dari rimbunan pohon bambu. Tanpa banyak bicara, Mul dengan celurit di tangan langsung menyerang Zaini yang saat itu memakai sarung, songkok, dan sajadah. Mendapatkan serangan mendadak Zaini masih sempat mengelak. Namun Mul yang sudah kalap, terus membabatkan celuritnya. Beberapa bagian tubuh Zaini terkena sabetan celurit, hingga tewas seketika di tempat kejadian. Antara korban dan tersangka sebelumnya masih ada hubungan ipar. Saat kumpul dalam satu halaman rumah, keduanya sering terjadi cekcok. Malah hubungan Zaini dengan istrinya yang masih saudara Mul, sampai renggang dengan pisah ranjang. "Tersangka masih dalam pemeriksaan intensif petugas. Diduga kejadian ini ada motif dendam," ujar petugas Polsek Arosbaya. (kas)